TELISIKNEWS.COM,NASIONAL – Setiap karier yang di jalani oleh seseorang pastilah tidak abadi. Kadangkala sekeras apapun kita berusaha akan ada titik akhir dari karier tersebut. Oleh sebab itulah saat kita diatas jangan lupa ingat yang dibawah, maupun saat kita di bawah teruslah berusaha agar bisa sampai diatas.
Masih ingatkah dengan sosok yang satu ini? Ia merupakan seorang mantan Jenderal Polisi. Namanya memang tidak setenar artis. Tetapi dulunya ia merupakan Jenderal bintang tiga. Sekarang ia adalah seorang petani di kampung halamannya dan sangat menikmati pekerjaannya saat ini.
Tetapi jika kita masih belum mengingatnya, tentulah ingat tentang kisah perseteruan cicak dan buaya atau perseteruan KPK dan POLRI. Namanya Susno Duadji sang Jenderal polisi.
Susno Duadji dulunya memiliki karier yang cemerlang sebagai Kepala Badan Reserse dan Kriminal (kabareskim). Namun karena berbagai kontroversial yang menimpanya, karier Susno Duadji harus tamat dengan cepat. Ia mendapatkan tuduhan terlibat dalam korupsi dan hal itu harus membuatnya mendekam di penjara.
Kisah sebagai jenderal merupakan masa lalu bagi Susno Duadji. Saat ini ia sudah membuka lembaran baru. Ia yang dulunya harus berurusan dengan hukum kini harus mencangkul di sawah kampung halamannya sebagai petani. Yang terpenting kita doakan kepada Pak Susno Duadji agar selalu sehat.
Nah ini menjadi sebuah pelajaran bagi kita untuk terhindar dari keinginan untuk memiliki yang bukan hak kita. Jauhi korupsi dan bekerja sesuai hak dan kewajiban saja. (Nik / net)
Sumber refrensi:
www.jabar.tribunnews.com/2018/06/03/dulu-jenderal-bintang-3-heboh-cicak-vs-buaya-hingga-pernah-dipenjara-kini-dia-mantap-jadi-petani.
