Herman Rozie: Walikota Batam Punya Hak Meninjau soal 65 Kontainer Sampah Plastik. Ini bukan Abuse of Power

TELISIKNEWS.COM,BATAM – Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Herman Rozie menanggapi adanya statemen yang dilontarkan ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk, soal hadirnya Walikota Batam Muhammad Rudi saat adanya peninjauan pemeriksaan 65 Kontainer sampah plastik di pelabuhan Batuampar,Jumat (15/6/ 2019), yang mengatakan Abuse of power.

Dengan tegas Herman Rozie mengatakan bahwa, kehadiran Walikota dan wakil walikota Batam Amsakar dilokasi atas undangan untuk meninjau pemeriksaan yang dilakukan Bea dan Cukai bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Perdagangan dan Perindustrian.

Bacaan Lainnya

Walikota sebagai kepala daerah punya hak untuk menngetahui dan mengatur pemerintahan serta wilayahnya, terkait adanya 65 Kontainer sampah plastik tersebut. Hal ini untuk kepentingan masyarakat.

Walikota punya hak meninjau apapun karena tugas pemerintahan umum yang diberikan undang -undang sangat luas. Seharusnya diapresiasi apa yang dilakukan Walikota Batam karena sebagai pimpinan daerah sangat care dengan lingkungan. Tegas Herman Rozie, Minggu (16/6/2019) sore.

Mari lihat dari sisi positifnya dan jangan dibelokkan isunya kemana – mana. Walikota tidak melakukan tindakan penyelahgunaan kewenangan yang berlebihan atau abuse of power.

“Walikota itu tidak menyidak/sidak, ini harus diluruskan.Bahwa Walikota hadir melakukan peninjauan pemeriksaan. Jadi apa yang salah dengan Walikota dan Abuse of powernya itu dimana?,” tanya Herman Rozie.

Pantauan Telisiknews. Empat perusahaan mendatangkan sampah plastik dari luar yakni: PT Arya Wiraraja Plastikindo, PT Royal Citra Bersama, PT Tan Indo, dan PT Hong Tay

Dan saat pengecekan dilakukan, Jumat (14/6) sore, pimpinan PT Arya Wiraraja Plastikindo, Ahmad Maruf Maulana, dan Direktur PT Royal Citra Bersama, Suhardi alias Amin, hadir di lokasi pemeriksaan BC.

Untuk diketahui, scrub plastik PT Arya Wiraraja Plastikindo diimpor dari Eropa
Sedangkan PT Royal Citra Bersama dari Amerika, PT Tan Indo juga dari kawasan Eropa. Sedangkan scrub plastik dari PT Hong Tay, belum diketahui asal muasal barangnya karena  belum dilakukan pemeriksaan.

Nikson Juntak

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.