Tahun Politik, Gubernur Ansar Kukuhkan dan Lantik Pejabat Pendidikan di Kepri, serta Serahkan Tunjangan dan Kenaikan Gaji

Pelantikan dan pengukuhan pendidikan Kepri (int).

TELISIKNEWS.COM,KEPRI – Jelang pemilu tahun politik 2024, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad memberikan apresiasi dengan memberikan tunjangan kepada jajarannya di Dinas Pendidikan Kepulauan Riau (Kepri) yang disaksikan Sekdaprov Adi Prihantara dan Kepala Dinas Pendidikan Andi Agung.

Selain itu, Ansar juga mengukuhkan kepala SMAN dan SMKN, serta melantik Pejabat Fungsional Pengawas Sekolah dan Dewan Pendidikan Provinsi Kepri masa bakti 2024-2028, dan juga para PTK Non ASN yang baru, Jumat (5/1/2024) di Aula Wan Seri Beni, Dompak Tanjung Pinang.

Bacaan Lainnya

Bukan itu saja, Gubernur Ansar juga menyaksikan penandatanganan Surat Perjanjian Kerja (SPK) Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Non ASN SMAN, SMKN, dan SLBN se-Kepri Tahun 2024.

Dikutip dari Diskomimfo Kepri bahwa, saat ini PTK Non ASN Provinsi Kepri yang terdiri dari guru dan tenaga kependidikan ada tersebar di 5 Kabupaten dan 2 Kota untuk jenjang SMAN, SMKN dan SLBN. Semuanya berjumlah 2.453 orang.

Terkait hal ini, acara penyerahan secara simbolis tunjangan beban kerja pengawas sekolah sebesar Rp7 juta per bulan, untuk tunjangan beban Kerja kepala sekolah Rp1,5 juta per bulan dan tunjangan beban kerja wakil kepala sekolah Rp500 ribu per bulan.

Kemudian untuk honorarium PPKD bendahara BOSP Rp750 ribu per bulan, honorarium PPKD bendahara SPP Rp750 ribu per bulan, honorarium PPKD pengurus barang Rp750 ribu per bulan, kenaikan TPP ASN SMA, SMK, dan SLB Rp100 ribu per bulan, dan kenaikan gaji PTK Non ASN sebesar Rp100 ribu per bulan.

Di sambutan Ansar mengatakan bahwa acara ini merupakan bentuk apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi besar dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul di Kepri. Menurutnya, SDM unggul merupakan salah satu prasyarat dalam menjamin keberlangsungan pembangunan yang lebih baik lagi.

“Di masa lalu negara besar menguasai negara lebih kecil. Namun hari ini negara yang memiliki SDM unggul lah yang mampu menguasai dunia. Maka tidak boleh pandang sebelah mata terhadap pendidikan,” ucap Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar mengucapkan selamat kepada dewan pendidikan yang baru dikukuhkan dan berharap mereka dapat melaksanakan fungsinya sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Selanjutnya, Ansar juga mengucapkan selamat kepada pejabat fungsional pengawas sekolah yang baru saja dilantik. Ia berharap pengawas sekolah dapat lebih aktif dalam tugasnya dan bekerja sama dengan dewan sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kepri dari waktu ke waktu.

“Untuk para PTK Non ASN yang baru saja menandatangani perpanjangan SPK, saya atas nama Pemprov Kepri mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian para PTK Non ASN. Saya juga terus memperjuangkan agar status PTK Non ASN dapat dialihkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) hingga dapat mendapatkan hak sebagai ASN,” ujar Ansar.

Ansar juga mengucapkan selamat kepada guru-guru yang mendapat penugasan sebagai kepala sekolah. Ia mengatakan bahwa mutasi merupakan hal yang biasa dan menandakan dinamisme dalam organisasi. Ia berharap dengan mutasi yang dilakukan ada penyegaran baik dari sisi kepala sekolah, wakil kepala sekolah, maupun para guru di masing-masing sekolah.

Gubernur Ansar juga berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan pendidikan di Kepri seperti program-program strategisnya berupa bantuan transportasi siswa, bantuan SPP untuk siswa kurang mampu di 93 sekolah, beasiswa D3 dan S1 melalui aplikasi, membangun 77 Tower BTS di wilayah 3T, serta memudahkan pengurusan kenaikan pangkat guru secara digital. 

“Untuk itu kita menghadirkan kebijakan melalui alokasi anggaran pendidikan sebesar 21% melampaui batasan mandat undang-undang nomor 23 tahun 2014 sebesar 20 % jumlah APBD” ujarnya.

Hadir dalam acara ini Kepala BNN Provinsi Kepri Brigjen Pol. Henry Simanjuntak, Wakil Ketua I DPRD Kepri Rizki Faisal, Tim percepatan pembangunan, Kepala BKD dan Kepri Yeni Trisia Isabella, pengawas sekolah, para Kepala SMAN, SMKN, dan SLBN se-Kepri, dewan pendidikan, serta PTK non ASN se-Kepri. (Ri).

Editor : Nikson Juntak

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.