TELISIKNEWS.COM,BATAM – Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melaksanakan uji kompetensi dan sertifikasi dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) SMK Kartini di SMK Maitreyawira Batam.
Ujian yang menjadi salah satu nilai tambah bagi lulusan SMK Maitreyawira Batam, yang dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu, 27 -28 Pebruari 2021. Dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kepala SMK Maitreyawira, Desia Anggelia Sari mengatakan bahwa, ada sekitar 150 siswa disekolahnya mengikuti Ujian Kompetensi dan Sertifikasi Kerja (UKSK). Yang terdiri dari 100 siswa bidang Akutansi dan 50 siswa bidang Multimedia.
Kompetensi ini merupakan bentuk pemerintahan didalam mendukung program tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan industry maupun organisasi. Dengan adanya sertifikasi yang diatur didalam undang undang oleh pemerintah, maka standarisasi lulusan SMK yang ingin langsung bekerja akan menjadi tolak ukur kebutuhan dari industry yang membutuhkan.
Lanjut Desia, adapun untuk acuan standar yang digunakan, pemerintah menggunakan acuan dasar dari undang undang, sedangkan standarisasi kemampuan akan disesuikan dengan kebutuhan secara global.
Selain itu, tujuan secara global menjadi prinsip dasar didalam melakukan uji kompetensi. Hal ini agar tenaga kerja Indonesia mampu bersaing di era industry global seperti sekarang ini.
“Karena itulah, SMK Maitreyawira sejak tahun 2016 sudah melaksanakan UKK. Dan SMK kami ini berdiri tahun 2014,” tutur Desia Anggelia Sari, S.S, M Pd, Sabtu (27/ 2/2021) kepada Telisiknews.com.
Sementara Yusman Johar M.Pd selaku Direktur LSP Kartini menyampaikan bahwa, pelaksanaan UKK kembali dilakukan dibeberapa SMK di Batam. Para Asesornya adalah: Beni Hartono, Yanti Devita, Renta Hutapea, Dartisah dan Lisme Asina Sibarani.
“Dengan adanya pelaksanaan Ujian Kompetensi Sertifikasi ini, diharapkan para siswa yang mengikuti UKK agar bersunguh -sungguh dan baik. Karena ini sangat penting untuk bekal baik kerja maupun yang ingin melanjutkan ke jenjang lebih tinggi lagi,” harapnya.
Jadi, lanjut Johar, lulusan SMK tanpa belum melaksanakan sertifikasii yang diselenggarakan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP), itu belum ok. Berharap agar semua SMK harus ikut UKK. Pinta Yusman Johar.
Editor : Nikson Juntak
