Cerita Luhut Panjaitan di Danau Toba Bersama Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi

Danau Toba, Sumut – Jika saya diminta menyebutkan satu kata tentang tanah kelahiran saya, Tanah Toba, saya akan memilih kata “berkat”. Mengapa ? karena setiap kali saya datang kembali kesana, saya merasa selalu ada cerita dan pengalaman yang berkesan untuk dibagikan.

Seperti hari ini ketika saya menemani sahabat lama saya, Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok, Bapak Wang Yi mengunjungi Danau Toba untuk melihat keindahannya secara langsung. Selama dua hari, mulai dari tanggal 12 hingga 13 Januari 2021.

Bacaan Lainnya
Bincang -bincang Luhut dengan Wang Yi serta delegasi lainnya.

Wang Yi akan berada di Indonesia untuk melakukan beberapa agenda pertemuan bilateral dengan pemerintah Indonesia, tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat mengingat masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.

Beberapa kali dalam lawatan saya ke Tiongkok, saya memang kerap menyampaikan undangan dan ajakan agar beliau berkunjung ke tanah kelahiran saya untuk melihat berkat Tuhan YME berupa Danau Kawah yang terbesar sekaligus tertua di dunia, dan hanya ada di Indonesia ini.

Karena saya mengetahui bahwa bapak Wang Yi punya hobi hiking dan memang sudah lama punya rencana untuk melihat potensi pariwisata disini, hari ini saya secara khusus mendampingi beliau bersama delegasinya untuk menikmati panorama perbukitan di Kaldera dan mengunjungi beberapa tempat bersejarah yang ada di sekitar Danau Toba.

Kesempatan safari beliau ke Asia Tenggara yang salah satunya ke Indonesia kali ini, betul-betul saya gunakan untuk membicarakan kerja sama investasi dan beberapa proyek strategis, pariwisata hingga pemulihan ekonomi nasional.

Saya sampaikan harapan saya kepada beliau tentang adanya komitmen kuat untuk mengimplementasikan kesepakatan strategis bilateral kedua negara, sebelum sore hari ini bapak Wang Yi bertemu dan mendengar langsung harapan Presiden Joko Widodo atas kerjasama kedua negara sahabat ini.

Menyaksikan secara langsung penandatanganan nota kesepahaman (MoU) terkait kerja sama di beberapa bidang seperti investasi dan perdagangan, pembangunan kapasitas SDM, serta pengembangan sains dan teknologi adalah berkat tersendiri bagi saya.

Karena saya diberikan kepercayaan untuk terlibat langsung mengembangkan potensi tanah kelahiran saya sehingga terpilih sebagai salah satu destinasi wisata super prioritas.

Saya berharap upaya-upaya kecil ini dapat menghasilkan manfaat dan berkat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia terutama bagi masyarakat Toba Samosir yang selalu punya rasa bangga dan cinta yang besar pada tanah kelahirannya.

Ditulis : Luhut Binsar Panjaitan dalam akun FB nya.

Pos terkait