Walikota Batam Sambut Perwakilan Wali Murid, akan Upayakan Sampaikan ke Gubernur Kepri

TELISIKNEWS.COM,BATAM – Walikota Batam, HM Rudi SE,MM dan Assisten 1 Pemko Batam, Yusfa Hendri, menerima 6 perwakilan dari ratusan wali murid calon siswa SMA Negeri 3 Batam yang anaknya tidak masuk zonasi saat PPDB online 2020/2021.

Dalam pertemuan tersebut, Fredy ketua dari ratusan wali calon siswa menyampaikan keluhan soal zonasi PPDB SMAN 3. Walikota Batam Rudi langsung merespon dan mengatakan akan menampung semua keluhan warga.

Bacaan Lainnya

“Saya tampung, bapak dan ibu bersabar dulu. Dikumpulkan dulu data anak siswa yang tidak masuk agar nanti bisa disampaikan kepada pak Gubernur. Dan saya sudah perintahkan Asissten 1 Yusfa Hendri dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Arulan untuk menerima bukti yang sampaikan ini untuk didata ulang,”kata M.Rudi, di ruanganya lantai 5 Pemko Batam.

Dijelaskan Rudi, memang SMA/SMK/SLB ini adalah kewenangan berada di Pemerintah Provinsi Kepri. Namun apa pun ceritanya, bapak -bapak dan ibu -ibu berada di wilayah Batam.

“Saya akan upayakan agar semua anak-anak kita, sekolah di sekolah pilihannya, sekolah yang masuk dalam zonasinya. Karena kalian semua ada warga saya,” tegas Rudi, Selasa (7/7/ 2020).

Para wali siswa di kantor Walikota Batam

Walikota Muhammad Rudi berjanji akan memfasilitasi pertemuan antara orang tua siswa dengan Gubernur Kepri nanti.

“Tetap saya usahakan memfasilitasi Bapak, Ibu semua ke Pak Gubernur, karena Pemprov Kepri yang punya wewenang ini,” tegasnya.

Sementara, Assisten 1 Pemko Batam, Yusfa Hendri menyampaikan bahwa, Pak Wali meminta agar segera berkoordinasi, dengan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, untuk mendata semua anak-anak yang tidak diterima di sekolah pilihannya.

“Ini tak bisa sendiri-sendiri, harus sekaligus semua, biar semua anak kita dapat sekolah,” ucapnya.

Mendapat mandat itu dari walikota, Yusfa langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Arulan.

“Saat ini kita kumpulkan dulu data-data semuanya, baru kita koordinasikan lagi dengan Pak Walikota,” tegasnya.

Yusfa yakin masalah ini dapat selesai dengan cepat dan tidak menimbulkan masalah baru lagi.

“Mudah -mudahan masalah ini selesai cepat, seperti tahun lalu juga pak Wali langsung memfasilitasi pertemuan antara Gubernur dengan orang tua murid,” pungkasnya.

Ini Data  Siswa Diterima di seluruh SMA Negeri Batam. Daya tampung awal  hingga ada perubahan di saat pengumuman.

Nama SMA Negeri Batam
Awal …,…………………Diterima
1.SMAN 1, 164 siswa, jadi 186
2. SMAN 3, 110 siswa, jadi 113
3. SMAN 4,  219 siswa, jadi 321
4. SMAN 5, 180 siswa jadi 208
5. SMAN 8, 290 siswa jadi 421
6. SMAN 12, 110 siswa jadi 187
7. SMAN 14, 164 siswa jadi 270
8. SMAN 15, 129 siswa jadi 214
9. SMAN 16, 145 siswa, jadi 218
10. SMAN 17, 180 siswa, jadi 296
11. SMAN 18, 129 siswa, jadi 235
12. SMAN 19, 145 siswa, jadi 256
13. SMAN 20, 145 siswa, jadi 213
14. SMAN 21, 129 siswa, jadi 238
15. SMAN 23, 145 siswa, jadi 259
16. SMAN 24, 55 siswa, jadi 81
17. SMAN 25, 110 siswa, jadi 208
18. SMAN 26,  90 siswa, jadi 178
(Ri)

Editor : Nikson Juntak

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.