TELISIKNEWS.COM,BATAM -Bertempat di pantai Bale -bale dilaksanakan sosialisasi dan tatap muka Polda Kepri dengan masyarakat Pesisir Bakau Srif Nongsa Batam, terkait kenalan remaja dan penegakan hukum bagi organisasi Radikal dan Anti Pancasila, Selasa ( 19/3/2019).
Sosialisasi dipimpin oleh Kasubdit Polmas Polda Kepri, AKBP Sazili, Andi Jasrudin selaku Ketua Umum Perkumpulan Pesisir Hiterland Center (PPHC dan dihadiri masyarakat Pesisir Bakau Srif serta diikuti sekitar 30 Nelayan.
Dalam paparannya, AKBP Sazili mengatakan bahwa kehadiranya ditengah -tengah masyarakat Pesisir Bakau adalah yang pertama untuk bersilahturahmi. Bahwasanya radikalisme saat ini ingin memecah persatuan dan Kesatuan Bangsa. Untuk itu mari kita kuatkan persatuan dan Kesatuan.
Masih adanya kelompok-kelompok tertentu yang ingin merubah idiologi bangsa Pancasila dengan idiologi yang lain dan berharap agar tumbuhkan kembali rasa toleransi antar umat dalam kehidupan sehari-hari untuk menghindari rasa perselisihan antar umat.
“Dengan tugas pokok Polri sebagai melindungi mengayomi serta melayani masyarakat sebagai mitra masyarakat nelayan untuk memberikan perlindungan agar jangan sampai terlibat dan ikut dengan organisasi-organisasi radikalisme dan anti Pancasila. Berharap apabila menemukan kejadian- kejadian yang menonjol, segera berkoordinasi dengan Instansi terkait,” pinta AKBP Sazili.
Sementara Andi Jasrudin mengaku sangat berterima kasih atas kehadiran Polda Kepri dan masyarakat Pesisir Bakau Srif yang meluangkan waktunya dalam acara tatap muka ini.
Andi berharap, dengan adanya kegiatan ini agar kenakalan remaja menjauhi narkoba. Dan meminta juga pada orang tua agar tetap mengontrol serta menjaga anak- anaknya. Pinta Andi Jasrudin.
Nikson Juntak
