TELISIKNEWS.COM,BATAM – RT sungai Jodoh datang ke kantor Bawaslu Kota Batam membuat laporan, terkait adanya dugaan money politik yang dilakukan Calon Legislatif (caleg) AA dari partai Nasdem untuk Dapil Batam II (Bengkong dan Batuampar).
“Ya, hari ini kami laporkan ke Bawaslu adanya dugaan money politik saat Minggu tenang pemilu serentak. Uang tersebut kami terima dari caleg partai Nasdem berinisial AA itu,” kata Tiga pengurus RT Sei Jodoh, masing-masing benisial ES, S dan AS, Jumat (10/5/2019) sore di kantor Bawaslu Kota Batam.
Diceritakan oleh ES, pada tanggal 15 April 2019 lalu atau dua hari sebelum pencoblosan, Caleg AA memberikan cek bank Riau sebesar Rp 200 juta kepada para RT di Sei Jodoh, dan meminta agar diberikan suara 2000 guna memenangkannya.
“Dugaan politik uang Caleg AA inilah kami laporkan, dimana uang Rp 200 juta itu untuk memenangkan beliau, namun suaranya tak sesuai perjanjian dan meminta uangnya kembali,” ungkap ES usai memberikan laporan.
Diterangkan ES bahwa, pada saat pencoblosan suara Caleg AA tak memenuhi target 2000 di Sei Jodoh, tapi hanya mendapatkan 496 suara. Caleg AA datang dua hari setelah pencoblosan dan meminta uang Rp 200 juta yang diserahkan supaya di kembalikan lagi.
Kemudian pada saat itu ada kesepakatan, para RT menyanggupi mengembalikan Rp120 juta. Sebanyak Rp 80 juta sudah di kembalikan pada AA, sisanya Rp40 juta yang belum dikembalikan.
“Kami sudah kembalikan Rp80 juta, tinggal sisanya. Sebelum sisanya selesai dibalikkan, kami menyampaikan laporan dulu ke Bawaslu,” tutur ES.
Laporan tersebut telah diterima Bawaslu, hanya saja diminta untuk melengkapi berkas, seperti halnya bukti transfer, rekening koran dan lainnya. Dalam waktu tiga hari, bukti tersebut akan disampaikan pada Bawaslu.
Menanggapi Laporan tersebut, Ketua Bawaslu Batam, Muhammad Reza Syailendra mengakui sudah menerima laporan itu, karena sifatnya siapapun yang datang melapor asalkan berkaitan dengan pemilu akan diterima dan dipelajari.
“Laporan yang masuk akan kami pelajari, dan akan diselesaikan secepatnya,” ungkapnya.
Nikson Juntak
