Penimbunan Bansos Presiden di Depok Jawa Barat, Ini Kata JNE

Foto Bansos Presiden ditimpun di depok jawa barat (Liputan6.com).

TELISIKNEWS.COM,DEPOK -Penemuan karung beras bantuan sosial (Bansos) yang terkubur sebanyak 20 kg beras di Tirtajaya, Sukmajaya Depok Jawa Barat pada Minggu (31/7/2022), membuat warga depok geger.

Eri Palgunadi,VP of Marketing JNE  Express, mengatakan temuan beras tersebut adalah barang rusak. Dia pun menyebut bahwa tidak ada pelanggaran atas terkuburnya beras tersebut.

Bacaan Lainnya

Soal adanya pemberitaan temuan beras bantuan sosial di Depok, tidak ada pelanggaran yang dilakukan, karena sudah melalui proses standar operasional penanganan barang yang rusak,” ujar Eri, pada keterangan resmi, ditulis Senin, (1/8/2022) dikutip dari Liputan6.com.

Eri menjelaskan bahwa keputusan tersebut sesuai dengan perjanjian kerjasama yang telah disepakati dari kedua belah pihak.

“JNE selalu berkomitmen untuk mengikuti segala prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku apabila diperlukan,” tuturnya.

Warga Depok dihebohkan dengan penemuan satu truk sembako yang diduga merupakan paket bantuan presiden untuk masyakarat terdampak covid-19. Karung-karung yang berisi sembako tersebut ditemukan di tanah kosong, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

Warga menduga, paket sembako tersebut sengaja dipendam pihak ekspedisi yang berada tidak jauh dari lokasi tersebut.

 Pemilik tanah, Rudi Samin menuturkan kronologi penemuan sembako bansos Presiden tersebut. Dia mengatakan, penemuan paket sembako yang terpendam berawal dari adanya informasi dari pegawai JNE, bahwa di tanah miliknya pernah dipendam sembako Banpres. Atas informasi tersebut, pihaknya berusaha melakukan penggalian.

“Selama tiga hari kami gali dan pada Jumat kemarin kami berhasil menemukan paket sembako yang dipendam,” ujar Rudi Samin.

Rudi menjelaskan, penemuan paket sembako setelah melakukan penggalian sedalam tiga meter. Awalnya pada saat penggalian ditemukan karung beras seberat 20 kilogram, dan sejumlah barang kebutuhan pokok lainnya.

“Diduga paket sembako yang dipendam di tanah saya sebanyak satu kontainer atau truk besar,” pungkasnya.

Editor : Nikson Juntak
Sumber : Liputan6.com

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.