Mimpi RSBP Batam Gunakan SIMRS untuk Pelayanan Mutu Terganjal  Dugaan Oknum Koruptor

Gambar RSBP Batam (int)

TELISIKNEWS.COM, BATAM – Untuk mewujudkan hal tersebut dan juga sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2013 tentang SIMRS disebutkan bahwa setiap Rumah Sakit wajib menyelenggarakan SIMRS.

Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit atau SIMRS adalah suatu sistem teknologi informasi komunikasi yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan rumah sakit dalam bentuk jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk memperoleh informasi secara tepat, akurat dan merupakan bagian dari Sistem Informasi Kesehatan yang meliputi data, informasi, indikator, prosedur, teknologi, perangkat, dan sumber daya manusia yang saling berkaitan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan tindakan atau keputusan yang berguna dalam mendukung pembangunan kesehatan.

Bacaan Lainnya

Namun mimpi itu harus dikubur dalam -dalam oleh SIMRS Rumah Sakit BP Batam. Sejak SIMRS BP Batam ini ditenderkan tahun 2018 -2020, sistem tersebut tidak berjalan dengan baik alias eror.

Dampak SIMRS nya yang eror atau tidak berfungsi sesuai yang diinginkan sehingga pelayanan mutu bagi masyarakat pun jauh dari harapan. Hal ini karena adanya dugaan korupsi oleh oknum koruptor.

Sementara, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, pada Rabu (13/1/2021) silam  meresmikan lima layanan baru di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam.

Dikutip dari website BP Batam yang menjelaskan bahwa, kelima layanan yang diresmikan Kepala BP Batam itu berupa :CT Scan 128 Slice, ICU PIE, Poliklinik, Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), dan Laboratorium PCR.

Diterangkan Muhammad Rudi, dalam sambutannya yang mengatakan bahwa SIMRS nantinya mampu menjangkau masyarakat dan pihak eksternal lainnya yang terakomodir di dalam sebuah aplikasi telepon seluler.

“Agar sewaktu-waktu masyarakat ingin mengetahui rekam jejak kesehatannya, bisa langsung termonitor secara mandiri. Sehingga jika ingin berobat kembali, semuanya sudah tertera di sana. Lebih cepat dan lebih efisien,”katanya.

Kemudian Direktur RSBP Batam, dokter Afdhalun Hakim, dalam keteranganya juga menyampaikan bahwa, di antara kelima layanan diresmikan tersebut, SIMRS menjadi salah satu prioritas dalam program pengembangan RSBP Batam.

Menurutnya, SIMRS yang merupakan urat nadi rumah sakit harus dikelola dengan baik, karena hal tersebut akan berdam XDpak besar pada pengelolaan manajemen di rumah sakit secara simultan. Katanya.

Selain itu, kata Afdalun lagi bahwa
keuntungan dari sistem yang baru ini adalah keandalan sistem yang terukur, paperless, dan komprehensif dengan sistem pendukung lainnya. Jadi mulai status pasien, unit gawat darurat, poliklinik, keuangan, dan obat-obatan semuanya sudah terintegrasi lebih baik di sistem,” katanya.

Bukan itu saja, kata Afdalun lagi bahwa
setelah terintegrasi dengan BPJS dan Kementerian Kesehatan RI, dampak yang signifikan terjadi dari pengelolaan SIMRS adalah penghematan dan efisiensi, baik biaya maupun beban kerja petugas.

“Dengan slogan “New RSBP, New Spirit, New Services”, kami berharap ke depannya, sejumlah fasilitas pendukung dapat diperbanyak, baik infrastruktur fisik maupun sumber daya manusia yang kompeten, guna meningkatkan pelayanan RSBP Batam yang lebih prima dari sebelumnya,” kata Afdhalun.

Jaksa Periksa 10 Saksi, Ada Nama Ad, SJ, RM dan FR yang Ngetop

Status dugaan korupsi proyek SIMRS BP Batam tahun anggaran 2018 -2020 telah ditingkatkan menjadi penyidikan umum. Sebanyak 10 saksi telah dimintai keterangan oleh tim penyidik Kejaksaan Negeri Batam.

Dari informasi yang terpercaya di Kejari Batam, nama -nama saksi yang terperiksa tersebut antara lain: Ad, pimpinan RSBP, SJ mantan deputi 4, RM selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) tahun 2018, FR selaku PPK tahun 2020 dan F dari rekanan pihak swasta serta yang lainnya.

“Ada beberapa orang dari yang terperiksa ini yang ngetop menjadi target tsk,”ujar sumber,Jumat (25/2/2022). (Nikson Juntak).

Editor : A.Yunus

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.