Kasihan, Anak Kandung Usia 14 Tahun Dirudapaksa Ayahnya Puluhan Kali

Ayah bejat rusapaksa anak kandungnya (ilustrasi/int)

TELISIKNEWS.COM,BATAM – Entah setan apa yang merasuki pikirannya, seorang ayah berinisial JI (42) tega rudapaksa atau mencabuli putri kandungnya sendiri yang masih berusia 14 tahun. Bahkan tindakan itu sudah puluhan kali dilakukan oleh JI kepada anak ketiganya itu.

“Dari hasil pemeriksaan, pelaku sudah puluhan kali melakukan pencabulan terhadap putri kandungnya itu,” ujar Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP Mochammad Nandar, dalam keterangan resminya, Kamis, (9 /3/ 2023.

Bacaan Lainnya

Dijelaskan Nandar, bahwa perbuatan cabul itu sudah dilakukan pelaku selama hampir empat tahun atau sejak 2019 silam. Selama itu juga putri nya hidup dalam ketakutan dan trauma yang tak berkesudahan atas perilaku bejat ayah nya.

“Sekitar tahun 2019 pelaku tertidur di ruang tamu , pada saat tengah malam, tiba-tiba pelaku terbangun dari tidur dan melihat korban ada disampingnya sedang tertidur. Saat itu pula tiba-tiba pelaku terangsang melihat korban yang sedang tertidur,”tuturnya.

Perbuatan pencabulan oleh ayahnya itu
terus diterima korban selama berada di dalam rumah, saat istri dan anaknya yang lain tidur. Sang ayah selalu mengancam putrinya untuk tidak bercerita pada siapapun atas perilaku yang dilakukannya.

Pada akhirnya, anak itu tidak kuasa menerima perlakuan ayah kandungnya, dia pun menceritakan perbuatan ayahnya itu ke keluarganya. Dengan cepat keluarga melaporkan ke polisi untuk segera hukum.

Pelaku pun diamankan Polres Cilegon. Dan dikenakan Pasal 81 Ayat 3 Undang-undang (UU) nomor 17 Tahun 2016, tentang penetapan PP pengganti UU nomor 01 tahun 2016, tentang perubahan kedua atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak juncto Pasal 64 KUHP.

“Pelaku diancaman paling lama 15 penjara dan paling singkat 5 tahun, karena pelaku merupakan orang tua dari korban maka ditambah dari ancaman pidana diatas 20 tahun penjara,” pungkasnya.

Editor : Nikson Juntak

Sumber : Viva.co.id

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.