TELISIKNEWS.COM,BATAM – Pos pengawasan dan pemeriksaan gerbang utama Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Batam, yang berada di luar gedung pintu masuk Lapas diresmikan oleh Kepala Kanwil Kumham kepri, Agus Wijaya.
Dalam sambutannya menjelaskan bahwa, tujuan dari pintu utama adalah untuk merapikan jalur keluar masuk di Lapas menjadi satu jalur dan teratur.
“Bagian depan Lapas ini merupakan milik publik, oleh karenanya mohon kepada pimpinan untuk memberikan perhatian khusus bagi para petugas yang bertugas di pintu gerbang ini, berupa keterampilan dari segi dan cara pengamanan dan pengendalian kamtib. Petugas depan harus mencurigai semua yang masuk. Siapapun yang masuk harus melalui protokol serta wajib ikhlas untuk diperiksa,” tegas Agus Widjaja.
Sementara, Kepala Lapas Kelas II A Batam, Mishbahuddin menegaskan bahwa pos Wasrik ini untuk penguatan kinerja kepada seluruh petugas Lapas. Selain itu untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan Lapas terhadap keluar masuknya orang dan barang ke dan dari Lapas Batam ini.
“Ini sesuai dengan undang-undang Pemasyarakatan Nomor 12 Tahun 1995 dan Permenkumham No. 33 tahun 2015, terkait Keamanan dan Ketertiban di Lapas maupun Rutan,” ucapnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh seluruh kepala UPT Pemasyarakatan dan imigrasi Se Kota Batam. Kemudian dilakukan penandatanganan Prasasti dan pemotongan pita peresmian pos wasrik.
Selesai rangkaian acara peresmian, dilanjutkan dengan brifing kepada seluruh petugas lapas Batam guna memberikan penguatan kinerja, bertempat di Aula Ismail Saleh Lapas Batam. Kegiatan ini diikuti oleh para kepala divisi dan para kepala unit pelaksana teknis pemasyarakatan dan imigrasi se kota Batam, dan dipimpin langsung oleh Agus Wijaya.
“Sebagai petugas Lapas yang notabane merupakan pegawai Kementerian Hukum dan HAM, mari kita memberikan segala hal yang terbaik. Hal ini guna mendukung kebijakan-kebijakan yang diberikan oleh Pimpinan Pusat. Kita dukung kebaikan, sehingga tidak ada kejadian yang tidak kita inginkan di Lapas. Karena keberhasilan institusi tegantung pada motivasi kita ketika bekerja,” ungkapnya.
Kanwil Kumham Kepri juga berharap, agar tunas-tunas muda pengayoman yang ada khususnya di Kepri, tidak terpengaruh dengan hal-hal yang melanggar aturan yang ada. Agar setiap petugas Lapas menunjukkan Integritas yang baik walaupun tanpa adanya pengawasan dari pimpinan. Harap Agus Wijaya. ( Mishbahuddin).
Editor : Nikson Juntak
