Jonatan Christi Juara Tunggal Putra Australia Terbuka 2019

TELISIKNEES.COM,SPORT – Dua jawara bulutangkis tunggal putra Indonesia beradu di final Australia Open 2019. Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christi maju ke final setelah di partai semifinal keduannya mengalahkan tunggal putra dari Taiwan.

Gim pertama berjalan dengan tenang dan keduanya masih mempelajari kekuatan lawan. Pada interval gim pertama, Jonatan Christi terus meninggalkan Anthony Ginting 11 : 6 . Kemudian Anthony Sinisuka Ginting  berusaha mengejar ketertinggalannya tersebut, lagi -lagi Jojo tetap ngotot tidak memberikan berkembang permainan Anthony hingga gim berakhir dengan angka 21 : 17.

Bacaan Lainnya

Setelah jeda gim pertama berakhir, di laga gim kedua Anthony Ginting merubah strategi permainannya, dengan umpan bola -bola pendek dibawah net, kemudian melompat guna smas tanjamnya. Jonatan pun sempat tertinggal 3 :0.

Jonatan mencoba mengejar angka hingga merubah poin jadi 5: 3.  Saling -serang pun terjadi pada kedua tunggal putra terbaik Indonesia ini. Pada Interval gim kedua ini, Anthony mampu meninggalkan Jojo dengan angka 11 : 8.

Anthony yang merupakan peringkat 7 dunia ini, mencoba menguasai pertandingan. Beberapa kali Jonatan Christi dibuat kerepotan oleh Anthony Ginting, dan akhirnya Jojo harus kalah pada gim kedua dengan angka  21 : 13.

Rubbergame pun terjadi, di gim ketiga keduanya saling adu cepat dan mengeluarkan smas -smas tajam. Kejar -kejaran angka juga terjadi, Anthony maupun Jonatan tidak mau kendor dan sering adu pukulan.

Dalam laga ketiga ini, Jonatan Christi terlihat tenang dan hal yang sama juga dilakukan Anthony hingga angka 8 :8. Pada interval 11 : 8, Jonatan Christi terus meninggalkan Anthony dengan poin 17 : 12.

Anthony Ginting mencoba keluar dari tekanan dan berusaha mengejar angka hingga 14 : 17. Dengan cepat dan tenang Jonatan meninggalkan Anthony hingga berakhir dengan kemenangan Jonatan 21: 14.

Nikson Juntak

Pos terkait

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan oleh advertiser. Wartawan Telisiknews.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.