TELISIKNEWS.COM,BATAM – Pekerja di PT. ASL Kota Batam menemukan benda yang diduga proyektil peluru masih aktif pada Senin (30/5/2022) lalu.
Dengan adanya informasi tersebut, Unit Jibom Sat Brimob Polda Kepri langsung turun tangan mendatangi lokasi penemuan proyektil peluru
Dansat Brimob Polda Kepri Kombes Pol M Rendra Salipu sebut, proyektil tersebut masih aktif sehingga pihak PT ASL berkoordinasi dengan tim Jibom Gegana Sat Brimob Polda Kepri.
“Dari informasi tersebut, unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kepri langsung turun ke lokasi untuk melakukan sterilisasi di kapal Reem Island yang saat itu sedang melakukan perbaikan di PT. ASL,” kata Dansat Brimob Polda Kepri pada Rabu (8/6/2022).
Selama pelaksanaan sterilisasi, Unit Jibom menemukan barang-barang berupa puluhan butir peluru (amunisi) yang masih aktif dan peluru yang tidak aktif.
Amunisi yang aktif ada sekitar 57 butir. Amunisi ukuran 7,62 x 56 mm sebanyak 43 butir, 7,62 x 57 mm sebanyak 3 butir, 7,62 x 63 mm sebanyak 6 butir, 45 ACP sebanyak 2 butir dan 9 mm sebanyak 3 butir,” ungkapnya.
Sedangkan amunisi yang tidak aktif, Unit Jibom menemuka selongsong 7,62 x 56 mm sebanyak 3 butir, proyektil 7,62 mm sebanyak 3 butir, proyektil 25,5 mm sebanyak 1 butir dan proyektil 11,5 mm sebanyak 1 butir.
Kini pekerja di PT ASL sudah kembali normal dan melakukan aktifitasnya
setelah dilakukan sterilisasi oleh Unit Jibom Sat Brimob Polda Kepri. (Gi/li).
Editor : Nikson Juntak
