TELISIKNEWS.COM,BATAM -Tujuh hari sudah berlalu kasus kecelakaan kerja di PT Buana Express Shipyard Batam. PPNS UPT Wasnaker Kepri di Batam terus melakukan peyelidikan soal penyebab terjadinya laka tersebut.
Dalam insiden tersebut, seorang pekerja bernama Judika, mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya usai terkena ledakan tanki kapal yang tengah perbaikan di dalam perusahaan itu.
Kepala UPT Wasnaker Kepri di Batam, Aldy Admiral menyampaikan bahwa timnya telah turun ke perusahaan, namun pada saat di lokasi baik HSE dan Mandor pekerja sedang di Polsek Sekupang.
“Kemarin waktu tim kami turun ke perusahaan baik HSE ( Health Safety Environment atau disingkat HSE merupakan bagian di perusahaan yang bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kesehatan kerja serta pengelolaan lingkungan), dan Mandor pekerjaan sedang di minta keterangan di Polsek Sekupang. Jadi, rencananya besok kami lakukan pemanggilan ke kantor,” ujar Aldy saat dikonfirmasi Telisiknews.com, Selasa (2/8/2022).
Rencananya, pemanggilan terhadap pengurus perusahaan dan petugas yang mengetahui tentang terjadinya kecelakaan tersebut.
“Panggilan kita terhadap pengurus perusahaan, berapa org yang datang tergantung perusahaan. Yang pasti, panggilan terkait petugas yang mengetahui tentang terjadinya kecelakaan kerja itu,” tegas Aldy.
Sementara untuk Kecelakaan kerja di PT Citra Shipyard, Sei Lekop, Sagulung, Kota Batam, Rabu (27/7/2022), yang menewaskan seorang karyawan, RM (28). Kasus ini juga masih diselidiki UPT Wasnaker Kepri di Batam.
“Terkait laka di PT Citra ini, pengawas yang menangani berbeda, nanti dikabari ya,” ungkap Aldy. (Nikson).
Editor : Novi
